Minggu, 25 Agustus 2019


KELOMPOK 11

Membina Hubungan Sekolah Dengan Masyarakat
Dalam Melaksanakan Disiplin Sekolah

           A.    Pengertian Hubungan Sekolah dan Masyarakat
Hubungan antara sekolah dan masyarakat pada hakekatnya adalah suatu sarana yang cukup mempunyai peranan yang menentukan dalam rangka usaha mengadakan pembinaan pertumbuhan dan pengembangan murid-murid di sekolah. Secara umum orang dapat mengatakan apabila terjadi kontak, pertemuan dan lain-lain antara sekolah dengan orang di luar sekolah, adalah kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat. Arthur B. Mochlan menyatakan school public relation adalah kegiatan yang dilakukan sekolah atau sekolah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

          B.    Jenis-Jenis Hubungan Sekolah dan Masyarakat
Jenis hubungan sekolah dan masyarakat itu dapat digolongkan menjadi 3 jenis, yaitu:
1.    Hubungan edukatif, ialah hubungan kerja sama dalam hal mendidik murid, antara guru di sekolah dan orang tua di dalam keluarga. Adanya hubungan ini dimaksudkan agar tidak terjadi perbedaan prinsip atau bahkan pertentangan yang dapat mengakibatkan keragu-raguan pendirian dan sikap pada diri anak.

2. Hubungan kultural, yaitu usaha kerja sama antara sekolah dan masyarakat yang memungkinkan adanya saling membina dan mengembangkan kebudayaan masyarakat tempat sekolah itu berada. Untuk itu diperlukan hubungan kerja sama antara kehidupan di sekolah dan kehidupan dalam masyarakat. Kegiatan kurikulum sekolah disesuaikan dengan kebutuhan dan tuntutan perkembangan masyarakat. Demikian pula tentang pemilihan bahan pengajaran dan metode-metode pengajarannya.

3. Hubungan institusional, yaitu hubungan kerja sama antara sekolah dengan lembaga-lembaga atau instansi resmi lain, baik swasta maupun pemerintah, seperti hubungan kerja sama antara sekolah satu dengan sekolah-sekolah lainnya, kepala pemerintah setempat, ataupun perusahaan-perusahaan Negara, yang berkaitan dengan perbaikan dan perkembangan pendidikan pada umumnya.

              C.   Faktor Pendukung Hubungan Sekolah dengan Masyarakat
Kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat bisa berjalan baik apabila di dukung oleh beberapa faktor yakni:
1.      Adanya program dan perencanaan yang sistematis.
2.      Tersedia basis dokumentasi yang lengkap.
3.      Tersedia tenaga ahli, terampil dan alat sarana serta dana yang memadai.
4.    Kondisi organisasi sekolah yang memungkinkan untuk meningkatkan kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat.

           D.   Membina Hubungan Sekolah dan Masyarakat
Sekolah secara formal adalah wadah atau tempat pembinaan dan pengembangan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang sesuai dan dikehendaki oleh masyrakat dimana sekolah itu berada. Sebaliknya, masyarakat diharapkan membantu dan bekerja sama dengan sekolah agar program sekolah berjalan lanacar dan lulusan yang dihasilkan memenuhi kebutuhan masyarakat dan negara. Oleh sebab itu, hubungan yang saling menguntungkan antara sekolah dan masyarakat perlu dibina dan dikembangkan secara harmonis. Hubungan sekolah dengan masyarakat meliputi hubungan sekolah dengan orang tua siswa, hubungan sekolah dengan instansi terkait, hubungan sekolah dengan dunia usaha dan tokoh masyarakat, dan hubungan sekolah dengan lembaga pendidikan lainnya. 

            1.   Hubungan sekolah dengan orang tua siswa
Hubungan sekolah dengan orang tua dapat dijalin melalui sarana wadah perkumpulan orang tua siswa, guru atau tenaga kependidikan lainnya dinamakan Badan Pembantu Penyelenggara Pendidikan. Dengan adanya hubungan antara sekolah dan orang tua tersebut maka manfaat yang diharakan diperoleh adalah:
a.      Orang tua siswa mengetahui tentang kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan sekolah,
b.      Sekolah mengetahui semua kegiatan orang tua dan para siswa di rumah,
c.   Orang tua siswa mau memberi perhatian yang sangat besar dalam menunjang kegiatan-kegiatan sekolah.

             2.  Hubungan sekolah dengan Instansi terkait
Sekolah perlu membina hubungan baik secara timbal balik dengan instansi terkait, instansi terkait itu seperti Lurah/ Kepala Desa, Puskesmas, Camat, Polsek, Koramil, LKMD, dan Posyandu. Hubungan yang dijalin dan upaya yang perlu dilaksanakan oleh sekolah, antara lain sebagai berikut:
dari pihak instansi terkait diharapkan agar membrikan peran sertanya dalam:
a.       Membantu tegaknya disiplin sekolah,
b.      Ikut membantu terpeliharanya kebersihan dan keindahan sekolah,
c.       Membantu nama baik sekolah,
d.      Memenuhi undangan yang disampaikan pihak sekolah,
e.  Membantu keamanan sekolah pada saat sekolah melaksanakan kegiatn-kegiatan tertentu.

             3.  Hubungan sekolah dengan dunia usaha dan tokoh masyarakat
Hubungan sekolah dengan dunia usaha dan tokoh masyarakat adalah hubungan yang tidak kalah pentingnya dengan jalinan hubungan dengan pihak lainnya. Program ini dapat dilaksanakan dalam bentuk:
Sedangkan dari dunia usaha dan tokoh masyarakat yang berhasil diharapkan peran serta sebagai berikut:
a.   Bersedia menjadi narasumber dan memebrikan ceramah untuk siswa sebagai usaha memotivasi siswa supaya giat belajar dan bekerja keras,
b.      Memberikan saran dalam menegakkan wibawa Kepala Sekolah dan Guru,
c.       Menjadi narasumber untuk pelaksanaan program muatan lokal skeolah,
d.   Membantu dan menyediakan fasilitas dalam melaksanakan, muatan lokal bagi para siswa.

              4.  Hubungan sekolah dengan Lembaga Pendidikan lain
Dalam usaha membina dan megembangkan hubungan dengan lembaga pendidikan lain perlu dilaksanakan upaya-upaya berikut:
a.       Mengadakan kunjungan antar sekolah untuk saling bertukar pengalaman,
b.   Menjalin kerjasama dalam upaya saling mengembangkan pendidikan di sekolahnya masing-masing,
c.  Memberikan informasi tentang perkiraan jumlah lulusan sekolah kepada lembaga pendidikan setingkat diatasnya,
d.  Mengundang pimpinan lembaga pendidikan yang lebih tinggi tingkatnya untuk memberikan ceramah tentang perkembangan pendidikan sesuai jenjangnya.



4 komentar: